Hukum Perbandingan Berganda atau Hukum Dalton adalah salah satu hukum dasar dalam perhitungan kimia. Dimana hukum ini melengkapi sebagian dari teori yang ada yaitu hukum perbandingan tetap Proust dan hukum kekekalan massa Lavoisier. Sesuai namanya, hukum Dalton diprakarsai oleh seorang ahli kimia bernama John Dalton. Siapa dia?
Sebagai informasi, hukum perbandingan tetap atau hukum Proust mengatakan bahwa suatu senyawa adalah gabungan dari dua unsur, dimana perbandingan massa unsur-unsur tersebut akan selalu sama. Sedangkan hukum kekekalan massa atau hukum Lavoiser menyatakan bahwa perbandingan massa zat sebelum dan sesudah reaksi adalah sama.
Untuk melengkapi kedua hukum tersebut, John Dalton menggagas hukum perbandingan berganda atau hukum Dalton, yang berbunyi jika dua unsur dapat membentuk lebih dari satu macam senyawa, dan jika massa salah satu unsur tetap (sama), maka perbandingannya massa unsur adalah bilangan sederhana dan bulat.
Pak Kimia
John Dalton dikenal sebagai seorang ilmuwan, ahli meteorologi dan ahli kimia yang lahir pada tanggal 6 September 1766 di Eaglesfield, Cumberland, Inggris dan meninggal pada tanggal 27 Juli 1844 di Manchester, Inggris. Dalton adalah orang pertama yang mencetuskan hipotesis mengenai teori atom modern, sehingga menjadi kunci kemajuan besar di bidang kimia dan membawa John Dalton mendapat julukan “Bapak Kimia”.
Semasa hidupnya, Dalton tidak pernah lepas dari alat pengukur cuaca dan hampir selalu mencatat detail yang terjadi setiap hari. Padahal ia kemudian menjadi ilmuwan dan pengajar terkemuka di sebuah universitas di Manchester. Keikhlasannya dalam mengabdikan diri pada dunia ilmu pengetahuan tak lepas dari masa lalu Dalton yang menyedihkan.
Baca juga : Pengertian Hukum Kekekalan Energi Mekanik
Dalton dan saudara laki-lakinya dilahirkan dalam keluarga yang sangat miskin dan dikaruniai buta warna turun-temurun. Dalton kecil tidak bisa melihat warna merah dan hijau, dan kesulitan mendapatkan pendidikan yang layak. Jadi dia menerima pendidikan awalnya dari ayahnya dan juga dari Quaker John Fletcher yang menjalankan sekolah swasta di desa Pardshaw Hall.
Bahkan pada usia 12 tahun Dalton diminta menjadi guru di Quaker Grammar School milik Johm Fletcher. Sebagai seorang guru, Dalton mengacu pada pengalaman dua mentor penting yaitu Elihu Robinson yang brilian dalam sains dan John Gough yang merupakan seorang sarjana matematika. Dari kedua mentor tersebut Dalton juga mendapatkan pengetahuan praktis mengenai konstruksi dan penggunaan alat-alat meteorologi.
hukum Dalton
Sejarah mencatat bahwa Dalton menjadi orang pertama yang menjelaskan keberadaan bagian terkecil dari suatu zat, yang lebih dikenal sebagai atom. Selain itu, ada Hukum Dalton yang menjadi salah satu dari berbagai gagasan yang ia ciptakan.
Pada tahun 1802 dalam bukunya yang berjudul “On thr Proportion of the Some Gases in the Atmosphere”, Dalton menulis bahwa unsur-unsur penyusun oksigen dapat digabungkan dengan sejumlah bagian gas nitrogen atau melipatgandakan jumlah bagiannya tetapi tanpa perantara. kuantitas.
Didukung oleh Hukum Kekekalan Massa (Hukum Lavoiser) serta Hukum Perbandingan Tetap (Hukum Proust) yang telah ada sebelumnya. Dalton menjadi semakin yakin tentang Hukum Perbandingan Berganda. Pada tahun 1804, Dalton secara resmi menerbitkan gagasannya tentang hukum.
Selain itu, masih banyak kontribusi Dalton terhadap ilmu pengetahuan. Salah satunya pada tahun 1808, Dalton menerbitkan buku berjudul “A New System of Chemical Philosophy” yang berisi tentang teori tentang klasifikasi unsur dari berat atom yang menyusunnya.
Ikuti dan sukai kami: