Parsaya.com – Fiersa Besari dan Feby Putri Meriliskan Lagu Berjudul ‘Runtuh’. Fiersa Besari dan feby putri akhirnya meriliskan lagu yang menarik banyak perhatian karena dengan lirik lagunya yang menyentuh hati.
Potongan lagunya pun banyak sekali di posting di berbagai media sosial, contohnya di aplikasi tik-tok, story instagram dan berbagai media lainnya.
Kolaborasi antara dua musisi Indonesia ini meriliskan lagunya tepat pada tanggal 1 Oktober 2021 pukul 00.00. Diawal bulan oktober, lagunya diunggah di akun Youtube Feby Putri NC.
Fiersa juga mengungkapkan bahwa mulai dari nada hingga lirik dibuat bersama dengan Feby, Fiersa mengungkapkan bahwa diberinya kesempatan berkolaborasi dengan Feby adalah sebuah anugerah baginya.
Baca Juga: Peluang Bisnis di Masa Pandemi
Mereka juga berarap bawha dengan rilisnya lagu ini dapat di dengarkan oleh para penggemar Feby maupun Fiersa, tidak hanya itu fiersa juga mengungkapkan di instagram story nya, lagu ini merupakan perpaduan dua musikus dalam satu lagu.
Tidak hanya itu, feby juga memposting di story instagramnya atas ucap terima kasihnya kepada para pembuat musik. 5 Februari 2019 adalah kali pertama Feby dan Fiersa duet diatas panggung.
Pada hari itu pula bertepatan dengan sehari sebelum Feby ulang tahun. Feby mengaku pada Fiersa saat itu pula adalah kali pertama Feby berada di panggung besar.
Fiersa juga membagikan cerita atas rasa bangganya kepada Feby yang berani melompat dari penyanyi cover menjadi musikus pencipta lagu setelah Feby mengeluarkan single yang fenomenal berjudul “Halu”.
Nah, di bawah ini lirik dari lagu “Runtuh”.
Baca Juga: Sinopsis dan Cara Nonton Squid Game di Telegram
Runtuh
Ku terbangun lagi di antara sepi
hanya pikiran yang ramai
Mengutuki diri tak bisa kembali
tuk mengubah alur kisah
Ketika mereka meminta tawa
ternyata rela tak semudah kata
Tak perlu khawatir, ku hanya terluka
Terbiasa tuk pura-pura tertawa
Namun, bolehkah sekali saja ku menangis?
Sebelum kembali membohongi diri
Ketika kau lelah, berhentilah dulu
Beri ruang, beri waktu
Mereka bilang, syukurilah saja
Padahal rela tak semudah kata
Kita hanyalah manusia yang terluka
Terbiasa tuk pura-pura tertawa
Namun, bolehkah sekali saja ku menangis?
Ku tak ingin lagi membohongi diri